Penyakit Lupus: Gejala, Perawatan, dan Penyebab Yang Harus Diwaspadai

Penyakit Lupus: Gejala, Perawatan, dan Penyebab Yang Harus Diwaspadai

Lupus adalah penyakit autoimun sistemik yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh Anda menyerang jaringan, sel dan organ tubuh anda sendiri. Peradangan (inflamasi) yang disebabkan oleh lupus dapat menyerang banyak sistem tubuh, termasuk sendi Anda, kulit, ginjal, sel darah, otak, sumsum tulang belakang, jantung dan paru-paru.

Lupus sangat sulit untuk dideteksi, karena gejala-gejala penyakit lupus seringkali mirip dengan gajala penyakit lain. Namun ada beberapa tanda yang paling khas yakni munculnya ruam merah diwajah yang menyerupai sayap kupu-kupu, yang membentang dikedua belah pipi.




Gejala Penyakit Lupus

Lupus adalah penyakit yang sangat unik, karena dari sekian juta penderita lupus, tidak ada yang memiliki gejala yang sama. Gejala dan tanda-tanda lupus bisa datang secara tiba-tiba, berkembang perlahan,

Tidak ada dua kasus lupus yang persis sama. Tanda dan gejala bisa datang tiba-tiba atau berkembang perlahan, mungkin ringan atau berat, dan bisa sementara atau permanen. Kebanyakan orang dengan lupus memiliki penyakit ringan yang ditandai dengan episode - disebut flare - ketika tanda dan gejala memburuk untuk sementara waktu, kemudian membaik atau bahkan hilang sepenuhnya untuk sementara waktu.

Tanda dan gejala lupus yang Anda alami akan tergantung pada sistem tubuh mana yang terkena penyakit. Tanda dan gejala yang paling umum termasuk:


Penyebab Lupus:

Beberapa orang dilahirkan memiliki kecenderungan untuk terkena lupus, yang mungkin dipicu oleh infeksi, obat-obatan tertentu atau bahkan sinar matahari. Meskipun tidak ada obat untuk lupus, perawatan dapat membantu mengendalikan gejala.

Sampai saat ini penyebab SLE ( Systemic lupus erythematosus) belum diketahui, ilmuwan hanya menduga beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit lupus, diantaranya adalah:


  • Genetik

Penyakit ini tidak memiliki keterkaitan dengan gen tertentu, tetapi orang-orang dengan lupus sering memiliki anggota keluarga dengan kondisi autoimun lainnya.


  • Lingkungan Hidup

Pemicu lingkungan hidup meliputi:
sinar ultraviolet
obat-obatan tertentu
virus
stres fisik atau emosional

  • Jenis kelamin dan hormon

Lupus lebih banyak diidap perempuan ketimbang pria. Wanita juga dapat mengalami gejala yang lebih parah selama kehamilan dan dengan periode menstruasi mereka. Kedua pengamatan ini telah membuat beberapa profesional medis percaya bahwa hormon estrogen wanita dapat berperan dalam menyebabkan SLE. Namun, masih banyak penelitian yang diperlukan untuk membuktikan teori ini.


Obat dan Perawatan untuk penderita Lupus SLE

Tidak ada obat untuk pengidap Lupus SLE. Tujuan pengobatan adalah untuk meredakan gejala. Perawatan dapat bervariasi tergantung seberapa parah gejala Anda dan bagian tubuh mana yang dipengaruhi oleh SLE.
Beberapa perawatan yang bisa diberikan untuk penderita Lupus:


  • obat anti-inflamasi untuk nyeri sendi dan kekakuan
  • krim steroid untuk ruam
  • kortikosteroid untuk meminimalkan respon imun
  • obat antimalaria untuk masalah kulit dan sendi
  • Obat-obatan modifikasi atau agen sistem kekebalan yang ditargetkan untuk kasus yang lebih parah

Bicarakan dengan dokter Anda tentang diet dan kebiasaan gaya hidup Anda. Dokter Anda mungkin merekomendasikan makan atau menghindari makanan tertentu dan meminimalkan stres untuk mengurangi kemungkinan memicu gejala. Anda mungkin perlu melakukan skrining untuk osteoporosis karena steroid dapat menipiskan tulang Anda. Dokter Anda mungkin juga merekomendasikan perawatan pencegahan, seperti imunisasi yang aman untuk orang-orang dengan penyakit autoimun dan pemeriksaan jantung,

0 Response to "Penyakit Lupus: Gejala, Perawatan, dan Penyebab Yang Harus Diwaspadai"

Posting Komentar